Motivasi Susulan tgl 25 September 2011

"BerSERAHlah Kepada-Nya, dan bukan PASRAH"

      Artikel ini hanya ditujukan kepada TeKwan2 yang beragama... Maafkan PJ ya, TeKwan2 yang atheis or kafir.... Artikel ini mungkin tidak bermanfaat bagi kalian...

       Setiap agama atau keyakinan yang diyakini di Indonesia, memiliki sosok yang mereka puja masing2... Entah itu Allah, Buddha, Dewa/Dewi, TUHAN Yesus, atau yang lain2...... Dan yang seharusnya mereka lakukan terhadap sosok tersebut adalah berSERAH kepada-Nya... Tapi, yang menjadi kenyataannya, saat mencapai sebuah kesuksesan, orang2 tidak lagi berSERAH kepada-Nya, melainkan menjadi sombong terhadap kemampuannya sendiri... Dan tanpa sendiri, mereka menjadi seperti Atheis yang tidak percaya kepada kehadiran sosok yang mereka puja dulu... Beralih menjadikan dirinya sendiri sebagai TUHAN(semoga PJ kelak tidak begitu...)

        Dan dalam keadaan yang sebaliknya, seringkali orang menyalahkan sosok yang mereka puja2 itu atas keadaan yang mereka alami.... Dan melempar semua tanggung jawab kepada sosok yang mereka puja2 itu... Terkena sakit darah tinggi karena mengkonsumsi terlalu banyak sate kambing, mereka lalu menyalahkan Dia... Terkena masalah rumah tangga karena ketahuan selingkuh, mereka lalu menyalahkan Dia.... Mengalami sebuah keretakan dalam rumah tangga yang membuatnya menjadi seperti neraka, mereka lalu menyalahkan Dia... Padahal, dari awalnya, mereka sendiri yang salah pilih pasangan... Mungkin karena masa pacaran yang cuma berapa bulan(sehingga belum mengenal lebih dalam), mungkin karena cinta buta selama masa pacaran(sehingga tindakan kasarnya, perlakuan kasarnya kita anggap sebagai rasa sayang dalam diri kita), mungkin karena mindset yang salah(berharap pasangan kita akan berubah dengan seiring berjalannya waktu)... Plis deh.... Kalo udah salah sendiri, jangan salahkan Dia ya... Karena terkadang manusia memang sering begitu... Saat mulai melakukan sesuatu, seringkali melupakan Dia yang dikata-katakan sebagai sosok yang mereka puja... Tapi, saat sesuatu tersebut mulai mengalami masalah, barulah menyalah2kan Dia, yang sebenarnya tidak mereka campurkan dalam sesuatu tersebut.... Mudah2an, TeKwan2 bukanlah orang2 seperti ini ya....

"JODOH ada di tangan TUHAN? Apakah Memang BENAR?"

        PJ sangat amat tidak setuju dengan kalimat ini.. Janganlah berkata2 seakan2 kesalahan karena salah pilih jodoh itu karena Dia dong... Janganlah berkata2 seakan2 perceraian itu karena kesalahan Dia dong...

        Itu sama saja dengan kita melepas tanggung jawab kita... Dan melemparkannya kepada Dia.... Pada hakekatnya, "JODOH itu memang ada di tangan TUHAN, tapi juga ada di tangan KITA".... Bagaimana Dia bisa memberikan kita yang terBAIK, apabila kita hanya PASRAH aja... Bagaimana Dia bisa membentuk kita melalui pasangan kita, apabila kita hanya PASRAH aja....

        Seharusnya, kita tidak boleh hanya memohon kepada Dia, tapi kita juga harus berusaha.... Itulah yang disebut berSERAH... Menyerahkan hal tersebut kepada Dia, dan berusaha sebisa mungkin.... 

"Just do the BEST, and God will do the REST"

       Lakukanlah yang terbaik dan Dia akan mengerjakan sisanya(yang bukanlah menjadi bagian kita)... Bila mau disukai oleh orang di sekitar kita, berusahalah menjadi yang terbaik dari segi fisik, karakteristik dan pengetahuan(Perinciannya lihat di "Pencerahan Hari Ini tgl 20 September 2011")... Jadi, berSERAHlah pada-Nya, tapi jangan PASRAH terhadap keadaan yang kita dapatkan seandainya kita BELUM berusaha....

Salam hangat,

PJ